Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) dan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) menggratiskan biaya sewa di Rusun Pasar Rumput selama satu tahun bagi warga terdampak kebakaran di Manggarai, Jakarta Selatan. Rusun itu dibangun Pemerintah Pusat dan dikelola Pemprov DKI Jakarta.

"Warga terdampak kebakaran yang menjadi prioritas kami agar bisa menghuni rusun. Tercatat ada 450 korban kebakaran yang akan menghuni rusun secara gratis selama setahun ke depan," kata Pj Gubernur Jakarta Teguh Setyabudi dalam keterangan tertulis, dikutip Selasa (29/10).

Kebakaran yang terjadi di 21 RT dari 3 RW, Kelurahan Manggarai, pada 13 Agustus 2024, menyebabkan 1.172 kepala keluarga (KK) kehilangan tempat tinggal.

Teguh mengatakan Pemprov sebelumnya sudah menggratiskan biaya sewa Rusun Pasar Rumput selama tiga bulan pascakebakaran.

"Semoga mereka bisa mendapatkan kehidupan yang baik. Kembali bekerja dan hidup sejahtera di rusun ini," katanya.

Pemprov DKI Jakarta bakal memantau dan mengevaluasi kebijakan penggratisan untuk mencegah potensi unit rusun gratis disewakan kembali kepada orang lain.

Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian mengatakan kebijakan menggratiskan itu merupakan arahan Presiden Prabowo Subianto. Tito menyebut kebijakan diprioritaskan untuk rakyat kelas bawah yang berpenghasilan rendah.

"Arahan Bapak Presiden sudah sangat jelas, prioritas utama adalah kepada rakyat yang low class, yang mereka tidak punya rumah, itu nomor satu. Misalnya pada rusun ini, nanti yang tanggung jawab adalah Dirut Pasar Jaya dibantu Bapak Wali Kota untuk meyakinkan bahwa unit-unit ini diisi oleh warga berkriteria tadi," katanya.