Cari Berita
Tips : hindari kata umum dan gunakan double-quote untuk kata kunci yang fix, contoh "sakura"
Maksimal 1 tahun yang lalu
Ekonomi & Bisnis
BEI Ungkap 2 Perusahaan Mercusuar Antre IPO Akhir di Tahun 2024
TEMPO BISNIS   | Desember 5, 2024
10   0    0    0
TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Penilaian Perusahaan Bursa Efek Indonesia (BEI), I Gede Nyoman Yetna mengatakan masih ada dua perusahaan mercusuar atau lighthouse company yang akan melakukan pencatatan perdana saham (IPO) hingga akhir 2024 ini. Keduanya, kata Nyoman, sudah mengantre di pipeline IPO BEI.
“Ada dua lagi di pipeline, basic industry sama energy. Ya, yang lighthouse, tapi nanti menunggu sampai periode akhir ini,” kata Nyoman kepada wartawan di Gedung BEI, Kamis, 5 Desember 2024.
Untuk diketahui, perusahaan mercusuar (lighthouse company) merupakan perusahaan dengan kapitalisasi pasar (market cap) sebesar Rp 3 triliun dan memenuhi aturan free float sebesar 20 persen.
Hingga 5 Desember 2024, tercatat sudah ada 40 perusahaan yang melakukan IPO. Terbaru ada PT Adaro Andalan Indonesia Tbk (AADI). Menurut Nyoman, masih ada 13 perusahaan lain yang harusnya menjadwalkan IPO hingga akhir tahun ini.
Pada dokumen pipeline saham BEI per 29 November 2024 terdapat 25 perusahaan yang mengantre IPO. Secara klasifikasi aset, 2 perusahaan di pipeline memiliki aset kecil di bawah Rp50 miliar, 6 perusahaan aset menengah antara Rp50-250 miliar, dan 17 perusahaan tercatat memiliki aset besar di atas Rp250 miliar.
Sebelumnya, Nyoman sempat mengatakan BEI optimistis perusahaan kategori mercusuar itu dapat tercatat tahun ini. Selain itu, juga bisa mendapat pendanaan yang optimal dan sesuai harapan lewat pasar modal.
Menurutnya, dari sisi permintaan, iklim politik yang kondusif dan pertumbuhan ekonomi stabil yang diproyeksi terjadi usai pesta demokrasi di Indonesia. Harapannya, kondisi itu bisa meningkatkan optimism serta ketertarikan investor domestik dan asing untuk berinvestasi di perusahaan mercusuar yang prospektif. “Selain itu pasar modal kita berpengalaman dalam menyerap beberapa IPO jumbo,” ujarnya Jumat, 15 November 2024.
komentar
Jadi yg pertama suka