TEMPO.CO, Jakarta - PT Pertamina (Persero) akan meningkatkan pelayanan konsumen serta penerbangan menjelang libur Natal dan tahun baru (Nataru) 2025. Direktur Utama PT Pertamina Simon Aloysius Mantiri mengatakan peningkatan ini nantinya berupa keamanan, kualitas, hingga jumlah fasilitas yang bakal disediakan lembaganya terhadap para penikmat layanan Pertamina.

"Untuk layanan konsumen dan penerbangan, kami akan melakukan peningkatan layanan berupa safety, quality and quantity dan fasilitas," ucap Simon dalam konferensi pers di kantor Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Jakarta pada Senin, 9 Desember 2024.

Selain itu, lanjut dia, penyediaan layanan energi juga akan ditingkatkan Pertamina dalam rangka menyambut libur Nataru. Simon berujar, peningkatan layanan energi ini untuk mendukung jalur potensial terhadap lonjakan permintaan bahan bakar minyak yang terdapat pada stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) saat libur Natal dan tahun baru 2025.

"Terutama untuk antisipasi ada lonjakan permintaan selain di SPBU, kami juga siapkan agen minyak tanah siaga, SPBU dan LPG siaga," kata dia.

Simon menyatakan lembaganya telah menyediakan layanan lain untuk dapat menyuplai BBM. Caranya, kata dia, dengan menggunakan pelayanan motoris atau penjualan secara langsung menggunakan motor kepada para konsumen yang membutuhkan bahan bakar minyak.

"Motoris juga yang untuk menjangkau wilayah atau daerah yang membutuhkan BBM, tentunya yang non-subsidi di luar SPBU," tutur Simon.

Sementara itu, dia turut memastikan ketersediaan bahan bakar minyak dan Liquefied Petroleum Gas atau LPG dalam kondisi aman menjelang libur Natal dan tahun baru 2025. Selain itu, Simon mengatakan lembaganya juga telah mempersiapkan sarana stasiun pengisian bahan bakar umum sebanyak 7 ribu titik dalam perayaan Nataru.

"Kami fokus pada BBM dan LPG, saat ini kami memastikan kondisi aman dan infrastruktur sarana-prasarana telah kami siagakan," ucap dia.

Adapun berbagai insfratruktur lain yang telah dipersiapkan Pertamina menjelang perayaan libur natal dan tahun baru ini. Simon memaparkan hal tersebut di antaranya Pertashop untuk pengisian bahan bakar kapal nelayan, 6 ribu agen LPG, hingga kesiapan 754 Stasiun Pengisian Bulk Elpiji atau SPBE.

"6.802 Pertashop SPBUN untuk bahan bakar umum nelayan, begitu juga dengan 6.478 agen LPG baik yang produk LPG tiga kilogram, PSO 5.589 dan non-PSO 889, begitu juga kami siaga dengan 754 SPBE, LPG dan 156 agen minyak tanah," ujar Simon.

Menurut dia, adanya kesiapan ini telah melalui berbagai pertimbangan yang cukup dari PT Pertamina menjelang libur nataru. Simon berujar, hal ini juga menyesuaikan dengan permintaan yang dibutuhkan para konsumen dalam perayaan libur natal dan tahun baru 2025.

"Tentunya kesiapan ini setelah kami memperhatikan demand akan adanya kenaikan demand pada akhir tahun ini," kata dia.

Hanin Marwah berkontribusi dalam pembuatan artikel ini.