Ekonomi & Bisnis
Wamentan Sudaryono Pede Produksi Beras Melimpah Tahun Depan
CNN EKONOMI
| Desember 20, 2024
1 0 0
0
Jakarta, CNN Indonesia --
Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Sudaryono memproyeksikan produksi beras Indonesia akan melimpah pada 2025.
Proyeksi ia buat berdasar data Badan Pusat Statistik (BPS) yang menunjukkan peningkatan luas tanam dan hasil panen saat ini.
Menurutnya, data itu akan berdampak pada produksi di masa depan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami pastikan di 2025 produksi akan melimpah, karena sudah kelihatan tanda-tandanya," ujar Sudaryono dalam acara CNN Indonesia Business Summit di Jakarta, Jumat (20/12).
"BPS sudah memberikan data kepada kami, hasil tanam dan luasan panen di bulan-bulan sekarang. Kalau sekarang tanamnya lebih banyak, maka nanti panennya pasti lebih banyak," ucapnya.
Selain merujuk data BPS, Sudaryono memaparkan keyakinan juga ia dasarkan pada strategi intensifikasi lahan yang dilakukan pemerintah. Ia mengklaim strategi itu telah berhasil menambah 1,7 juta hektare lahan panen baru pada 2024.
"Dari 7,4 juta hektare sawah yang ada, dengan optimalisasi lahan sawah rawa dan tadah hujan, kami menambah 1,7 juta hektare. Kalau 1,7 juta kali berasnya 3 ton saja, itu sudah hampir 5 juta ton," katanya.
Selain itu, Kementerian Pertanian (Kementan) juga berencana mencetak 3 juta hektare sawah baru dalam lima tahun ke depan melalui ekstensifikasi lahan.
"Selesai 3 juta penambahan sawah baru, maka insyaallah hitungan kita masa depan Indonesia untuk perusahaan pangan, safe selama 80-100 tahun ke depan," tambah Sudaryono.
Namun, ia mengingatkan pentingnya memastikan hasil produksi terserap dengan baik di pasaran.
"Jangan sampai ini sudah produksi naik tinggi, yang produktivitasnya kita kencang tinggi, nanti begitu pangan tidak ada yang beli," pungkasnya.
(lau/agt)
komentar
Jadi yg pertama suka