Cari Berita
Tips : hindari kata umum dan gunakan double-quote untuk kata kunci yang fix, contoh "sakura"
Maksimal 1 tahun yang lalu
Ekonomi & Bisnis
AHY Berharap Stasiun Kereta Cepat Karawang Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat
TEMPO BISNIS   | 13 jam yang lalu
7   0    0    0
TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) meresmikan operasional Stasiun Kereta Cepat Whoosh, Karawang, Selasa, 24 Desember 2024. Ia berharap, hal ini dapat meningkatkan kesejahteraan bagi masyarakat setempat.
"Jadi dengan adanya stasiun baru ini yang menghubungkan antara Jakarta menuju Karawang maupun sebaliknya, juga Karawang ke Bandung maupun sebaliknya, ini menjadi sangat strategis dan signifikan. Karena memperpendek waktu perjalanan,” kata AHY di Stasiun Karawang, Selasa, 24 Desember 2024.
Putra Presiden RI keenam memperkirakan bahwa kehadiran Stasiun Karawang ini akan menambah 3.000 hingga 5.000 penumpang kereta cepat setiap harinya. Jumlah ini bahkan berpotensi meningkat jika akses jalan menuju Stasiun Whoosh Karawang semakin baik dan terintegrasi dengan fasilitas transportasi lainnya.
Dengan demikian, AHY berharap langkah ini dapat menciptakan lebih banyak peluang investasi dan mendorong pertumbuhan ekonomi, tidak hanya untuk Karawang dan Jawa Barat, tetapi juga untuk seluruh Indonesia. Selain itu, AHY juga berencana mengembangkan kawasan permukiman dan perumahan baru yang diharapkan dapat meningkatkan perekonomian masyarakat Karawang.
Sementara itu, Direktur Utama (Dirut) PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) Dwiyana Slamet Riyadi mengatakan hingga bulan Desember rata-rata penumpang yang menggunakan kereta cepat tercatat lebih dari 21 ribu per hari. Adapun pencapaian ini berasal dari tiga stasiun, yaitu Halim, Padalarang, dan Tegalluar.
"Nantinya, insyaallah setelah pengoperasian Stasiun Karawang hari ini akan bertambah lengkap menjadi empat stasiun."
KCIC memprediksi akan terjadi peningkatan okupansi sebesar 10 persen setelah diresmikannya Stasiun Kereta Cepat Karawang oleh AHY. Dwiyana mengatakan tingkat okupansi kereta cepat saat ini berada di angka 60 hingga 70 persen. Jumlah penumpang saat ini mencapai sekitar 18 ribu per hari pada hari kerja dan bisa meningkat hingga lebih dari 20 ribu penumpang per hari pada akhir pekan.
"Padahal kita sosialisasi belum gencar ya. Ya saya pikir karena ini kan nanti okupansi dinamis ya, naik turun kan. Saya pikir bisa 10 persen naik," katanya.
komentar
Jadi yg pertama suka