Ekonomi & Bisnis
Resmi Catatkan Saham di Bursa Hari Ini, PT Delta Giri Wacana Tbk (DGWG) akan Dukung Program Ketahanan Pangan Pemerintah
TEMPO BISNIS
| Kemarin, 20:12
6 0 0
0
TEMPO.CO, Jakarta - Perusahaan agro input yang berfokus pada ketahanan pangan, PT Delta Giri Wacana Tbk. (DGWG) menawarkan 882.353.000 saham baru dengan harga Rp 230 per saham dalam pencatatan perdana di bursa pada Senin, 13 Januari 2025. DGWG resmi melantai di Bursa Efek Indonesia hari ini dengan menerbitkan saham berasal dari portepel yang mewakili 15 persen dari jumlah modal ditempatkan dan disetor penuh.
PT Delta Giri Wacana Tbk. berencana memanfaatkan dana hasil penawaran umum tersebut untuk penyertaan modal kerja. DGWG akan menggunakan dana ini untuk membeli bahan baku produk dalam memenuhi permintaan pasar. Menurut David, ketersediaan dan keterjangkauan produk agro input turut berperan penting dalam mendukung program ketahanan pangan yang saat ini digagas pemerintah.
“Kami ingin mendukung program swasembada pangan,” kata David.
Pada 2025, pemerintah Indonesia menetapkan ketahanan pangan sebagai salah satu prioritas utama dengan mengalokasikan anggaran yang menembus Rp 159 triliun. Kebijakan ini, kata David, menunjukkan komitmen pemerintah untuk memastikan ketersediaan pangan yang cukup, terjangkau, dan berkualitas bagi seluruh masyarakat. Langkah ini juga diharapkan dapat mendorong pertumbuhan sektor pertanian, memperkuat ekonomi pedesaan, dan mengurangi ketergantungan pada impor pangan.
“Penting bagi kami untuk mendukung ketahanan pangan dengan menghadirkan produk bermutu dan inovatif,” kata David.
Per 30 Juni 2024, perseroan mencatatkan pendapatan sebesar Rp 1,4 triliun dengan laba bersih mencapai Rp 32 miliar. Direktur Keuangan DGWG Danny Jo Putra mengatakan perusahaannya optimis dapat mempertahankan pertumbuhan yang positif berkat ekspansi dan strategi investasi yang solid.
“Kami menargetkan pada akhir 2024 total revenue yang kami dapatkan sebesar Rp 3,4 triliun naik dari tahun sebelumnya yaitu sebesar Rp 3 triliun. Dengan pencapaian tersebut kami masih yakin dapat membukukan laba bersih tahun 2024 sebesar Rp 180 miliar,” kata dia.
komentar
Jadi yg pertama suka