TEMPO.CO, Jakarta - PT Pelayaran Nasional Indonesia (Persero) atau Pelni  resmi menandatangani kontrak kerja sama dengan Mitsubishi Corporation asal Jepang pada 19 Maret 2025. Kerja sama ini untuk mendukung layanan pengangkutan amonia di wilayah Luwuk, Sulawesi Tengah. 

Kepala Cabang Pelni Luwuk Rachmat Hidayat menyatakan institusinya siap memberikan pelayanan terbaik dalam mendukung layanan keagenan kapal. “Transformasi Pelni dalam menyediakan tenaga kerja yang kompeten dan merata di setiap cabang sangat mendukung layanan keagenan kapal. Kami siap memberikan pelayanan terbaik bagi kapal domestik maupun internasional dengan tim yang profesional,” ujar Rachmat dalam keterangan tertulis, dikutip Sabtu, 22 Maret 2025. 

Rachmat mengatakan kerja sama ini juga upaya Pelni untuk tmenghadirkan inovasi dan layanan yang memenuhi harapan pengguna. Salah satu fokus pengembangan bisnisnya adalah layanan keagenan kapal atau shipping agency. Kolaborasi ini, kata dia, menjadi langkah strategis dalam memperluas bisnis Pelni sekaligus membuka peluang kerja sama tidak hanya dengan BUMN, tetapi juga perusahaan swasta nasional dan internasional untuk mendorong perekonomian Indonesia.

“Kerja sama dengan Mitsubishi Corporation ini semakin memperkaya portofolio Pelni Agency, yang telah menjalin kemitraan dengan berbagai perusahaan pelayaran dalam dan luar negeri,” kata Rachmat.  

Di sisi lain, Vice President Shipping Agency Pelni Muhammad Ardiansyah berharap kerja sama ini dapat memberikan dampak positif. Termasuk memperkuat posisi Pelni dalam layanan keagenan kapal. “Kami berharap kerja sama ini terus berkembang dan memberikan dampak positif bagi pertumbuhan ekonomi di berbagai daerah di Indonesia,” kata Ardiansyah.

Melalui kerja sama ini, Pelni bakal menyedikan layanan keagenan kapal yang profesional dan responsif terhadap kebutuhan pelanggan dan  terus berinovasi dan menjalin kemitraan strategis untuk mendukung industri pelayaran serta berkontribusi pada pembangunan ekonomi nasional.