Ekonomi & Bisnis
Zulhas Bicara Kemungkinan Koperasi Desa Merah Putih Dibiayai APBN atau APBD
TEMPO BISNIS
| Maret 31, 2025
5 0 0
0
TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan atau Zulhas membicarakan rencana skema pembiayaan Koperasi Desa Merah Putih. Menurut Zulhas, ada kemungkinan koperasi yang merupakan inisiatif baru dari pemerintahan Presiden Prabowo Subianto itu akan dibiayai anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) atau anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD).
Zulhas menyampaikan pemerintah masih mengkaji skema pembiayaan yang akan digunakan Koperasi Desa Merah Putih. Dia berujar modal masing-masing koperasi diperkirakan mencapai Rp 3-5 miliar. "Tapi dari mana sumbernya, APBD atau APBN lagi kita matangkan," kata Zulhas di kediamannya, Jatinegara, Jakarta Timur pada Senin, 31 Maret 2025.
Dia menyampaikan saat ini pemerintah berupaya menyegerakan peluncuran Koperasi Desa Merah Putih. Targetnya, ujar dia, koperasi tersebut bisa mulai beroperasi per Juli 2025.
Zulhas menyampaikan akan ada 70 ribu Koperasi Desa Merah Putih yang meluncur tahun ini. Presiden Prabowo Subianto akan menerbitkan instruksi presiden (Inpres) sebagai dasar hukumnya.
Zulhas menyebut Inpres dari Prabowo ditargetkan terbit dalam waktu satu bulan. "Begitu Inpres jadi, langsung jalan. Mudah-mudahan dalam sebulan selesai, karena koperasinya itu kita akan selesaikan Juni atau Juli," kata Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) itu.
Menteri Koperasi Budi Arie Setiadi sebelumnya menyebut ribuan desa di Indonesia masih belum memiliki lembaga ekonomi seperti koperasi atau Badan Usaha Milik Desa (BUMDes). Kondisi itu, kata Budi, menjadi salah satu alasan pemerintahan Presiden Prabowo Subianto membentuk 70 ribu Koperasi Desa Merah Putih di desa-desa seluruh Indonesia.
"9.400 desa tidak punya lembaga ekonomi sama sekali. Enggak punya semuanya, enggak punya koperasi, enggak punya BUMDes," kata Budi Arie seusai rapat pembentukan Satuan Tugas Kopdes Merah Putih di Kantor Kementerian Koordinator Bidang Pangan, Jakarta pada Senin, 17 Maret 2025.
Selain itu, kata Budi Arie, ada desa yang memiliki koperasi namun tidak punya BUMDes. Dia menyebut jumlahnya mencapai 27 ribu desa. Kekurangan itu juga dia bahas dalam rapat pembentukan Satgas Kopdes Merah Putih ketika itu.
Budi Arie mengatakan pemerintah ingin membentuk Koperasi Desa Merah Putih secepatnya. Dia berujar Satgas akan bertugas mengharmonisasi keterlibatan setiap kementerian/lembaga dalam inisiatif koperasi tersebut. Nantinya, Budi Arie menyampaikan, Presiden Prabowo Subianto bakal menerbitkan instruksi presiden (Inpres) untuk pembentukannya.
komentar
Jadi yg pertama suka