Cari Berita
Tips : hindari kata umum dan gunakan double-quote untuk kata kunci yang fix, contoh "sakura"
Maksimal 1 tahun yang lalu
Ekonomi & Bisnis
Kekayaan Deputi Gubernur Bank Indonesia Ricky Perdana Gozali
TEMPO BISNIS   | 14 jam yang lalu
9   0    0    0
RICKY Perdana Gozali resmi menjabat sebagai Deputi Gubernur Bank Indonesia (BI) periode 2025-2030 untuk menggantikan Doni Primanto Joewono. Dia dilantik Ketua Mahkamah Agung (MA) Sunarto di Gedung MA, Jakarta, pada Senin, 11 Agustus 2025.
“Saya bersumpah akan melaksanakan tugas dan kewajiban Deputi Gubernur Bank Indonesia dengan sebaik-baiknya dan dengan penuh rasa tanggung jawab,” kata Ricky dalam siaran langsung YouTube BI pada Senin, 11 Agustus 2025. 
Ricky diketahui telah bergabung dengan BI selama 30 tahun. Lantas, berapa harta kekayaan Ricky? 
Mengacu pada arsip Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara elektronik (e-LHKPN) yang dilihat dari situs Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Ricky terpantau menyampaikan jumlah kekayaannya sebanyak sembilan kali. Dia pertama kali melaporkannya ketika menjadi Deputi Direktur - Departemen Pengelolaan Devisa BI, dengan jumlah Rp 494.004.548 per 2 September 2015. 
Ricky kembali menyerahkan LHKPN saat menjabat sebagai Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPwBI) Gorontalo. Total hartanya kala itu tembus Rp 4.074.274.795 pada awal menjabat untuk periode pelaporan 27 Maret 2018 dan Rp 3.223.929.137 untuk periode 31 Desember 2018. 
Selanjutnya, Ricky menduduki kursi Kepala Grup Departemen Internasional BI. Dalam masa jabatan tersebut, total hartanya selama dua tahun berturut-turut masing-masing sebesar Rp 4.489.360.111 pada periode pelaporan 2019 dan Rp 4.089.266.539 pada periode pelaporan 2020. 
Ricky lalu mengisi posisi Kepala KPwBI Kalimantan Timur, dengan kekayaan sebesar Rp 5.108.929.202 pada periode 2021 dan Rp 5.912.275.037 pada periode 2022. Berikutnya, dia menjadi Kepala KPwBI Sumatera Selatan, dengan kekayaan sebesar Rp 6.290.835.513 pada 2023. 
LHKPN terakhir yang dilaporkan Ricky sebagai Kepala KPwBI Sumatera Selatan, yaitu pada Minggu, 30 Maret 2025. Jumlah kekayaannya saat itu mencapai Rp 6.396.965.842, dengan rincian sebagai berikut:
  • Tanah dan bangunan: Rp 5.400.000.000.
  • Alat transportasi dan mesin: Rp 1.059.250.000.
  • Harta bergerak lainnya: Rp 682.500.000.
  • Surat berharga: -
  • Kas dan setara kas: Rp 383.246.123.
  • Harta lainnya: -
  • Utang: Rp 1.128.030.281. 

1. Tanah dan Bangunan

Berikut rincian aset properti milik Ricky berdasarkan yang tercantum di LHKPN terakhirnya:
  • Tanah dan bangunan seluas 355/250 meter persegi di Kota Semarang, Jawa Tengah, dari hasil sendiri senilai Rp 2 miliar.
  • Tanah dan bangunan seluas 36/36 meter persegi di Jakarta Selatan, dari hasil sendiri senilai Rp 400 juta.
  • Tanah dan bangunan seluas 216/270 meter persegi di Bekasi, Jawa Barat, dari hasil sendiri senilai Rp 3 miliar. 

2. Alat Transportasi

Sementara itu, daftar koleksi kendaraan milik Ricky sebagai berikut:
  • Motor Honda Vario (2016), dari hasil sendiri senilai Rp 11 juta.
  • Motor Yamaha Xeon (2015), dari hasil sendiri senilai Rp 4,5 juta.
  • Motor Honda Blade (2014), dari hasil sendiri senilai Rp 3,75 juta.
  • Mobil Honda CRV (2019), dari hasil sendiri senilai Rp 350 juta.
  • Mobil Toyota Altis (2022), dari hasil sendiri senilai Rp 400 juta.
  • Mobil Toyota Yaris (2023), dari hasil sendiri senilai Rp 290 juta. 
Anastasya Lavenia Yudi berkontribusi dalam penulisan artikel ini. 
komentar
Jadi yg pertama suka