Cari Berita
Tips : hindari kata umum dan gunakan double-quote untuk kata kunci yang fix, contoh "sakura"
Maksimal 1 tahun yang lalu
Ekonomi & Bisnis
Indonesia Shopping Festival, 400 Mal Tawarkan Diskon hingga 80 Persen
TEMPO BISNIS   | 22 jam yang lalu
8   0    0    0
SEBANYAK 400 pusat perbelanjaan berpartisipasi dalam pergelaran Indonesia Shopping Festival (ISF) 2025 yang berlangsung pada 14–24 Agustus 2025.
Ketua Asosiasi Pengelola Pusat Belanja (APPBI) Alphonsus Widjaja berharap perhelatan ini bisa mendorong pertumbuhan industri retail yang menghadapi low season setelah Ramadan dan Idul Fitri selesai.  “Selain untuk merayakan HUT kemerdekaan Republik Indonesia, diharapkan Indonesia Shopping Festival ini juga menopang di low season periode kedua ini,” kata Alphonsus saat memberikan kata sambutan di Lippo Mall Nusantara, Kamis, 14 Agustus 2025. 
Ia menjelaskan setidaknya ada dua momen peak season di Indonesia. Pada periode awal tahun, kata Alphonsus, biasanya ditopang oleh Ramadan dan Idul Fitri. Kemudian, momen peak season akan kembali terjadi pada Natal dan tahun baru. 
Alphonsus menjelaskan saat ini industri retail sedang menghadapi low season karena masa libur sekolah telah usai pada Juli. Ia menyatakan berkomitmen memberikan promo belanja untuk menambal momen low season menjelang Natal dan tahun baru.
Menurut Alphonsus, momen low season ini juga berkaitan dengan fenomena rombongan jarang beli alias rojali dan rombongan hanya bertanya atau rohana. Ia mengatakan keberadaan rohana dan rojali bukanlah hal baru. Kemunculan rojali dan rohana juga sejalan dengan transformasi fungsi pusat perbelanjaan yang saat ini tak hanya dimanfaatkan untuk berbelanja. Lebih dari itu, pengunjung sengaja menyambangi pusat perbelanjaan untuk mendapatkan kebutuhan hiburan.
“Ada fungsi edukasi, pendidikan, fungsi hiburan, entertainment, fungsi sosial, budaya dan sebagainya. Jadi yang datang ke pusat perbelanjaan bukan semata-mata hanya untuk belanja,” tutur dia. 
Dengan demikian, ia mengaku fenomena rojali dan rohana adalah hal yang wajar. Yang penting, kata Alphonsus, masyarakat masih mau berkunjung ke pusat perbelanjaan. “Nanti menjelang peak season dia akan berkurang sendirinya secara otomatis,” kata dia. Ia pun optimistis industri retail akan tumbuh dibandingkan dengan tahun sebelumnya. 
Alphonsus menargetkan momen ISF 2025 bisa menghasilkan transaksi sesuai target, yakni Rp 23,32 triliun selama 14 hari pelaksanaannya. “Insya Allah tercapai, saya kira karena pemerintah telah mengumumkan juga pertumbuhan ekonomi di triwulan II 5,12 persen.”
Festival tahunan yang digelar oleh APPBI ini menyajikan penawaran belanja berupa diskon produk hingga 80 persen dan kesempatan memenangkan hadiah undian berupa mobil listrik. Untuk mengikuti undian, pengunjung harus melakukan transaksi minimal Rp 100 ribu pada mal yang berpartisipasi. Nantinya struk belanja itu dapat ditukarkan dengan satu kesempatan undian.
Setelahnya pengunjung akan mendapatkan nomor undian yang dikirimkan melalui email. Adapun periode undian belanja ini berlangsung pada 1–24 Agustus 2025. Pemenang undian akan diumumkan saat momen penutupan Indonesia Shopping Festival 2025 di Summarecon Mall Serpong pada 28 Agustus 2025.
Alphonsus menyatakan penawaran diskon pada ISF 2025  juga bisa membantu menggerakkan konsumsi masyarakat kelas menengah bawah. “Mumpung barang-barang lebih terjangkau sekarang selama tanggal 14 sampai dengan tanggal 24 Agustus silakan berbelanja sebanyak mungkin,” kata dia.
komentar
Jadi yg pertama suka