Cari Berita
Tips : hindari kata umum dan gunakan double-quote untuk kata kunci yang fix, contoh "sakura"
Maksimal 1 tahun yang lalu
Ekonomi & Bisnis
Zhang Jindong, dari Jualan AC Jadi Bos Inter Milan Berharta Rp115 T
CNN EKONOMI   | 16 jam yang lalu
2   0    0    0
Jakarta, CNN Indonesia --
Ada satu persamaan antara Erick Thohir dengan crazy rich China, Zhang Jindong. Keduanya pernah menjadi pemilik klub bola raksasa Italia, Inter Milan.
Sementara perbedaannya, Erick memulai bisnis sebagai pengusaha media dan entertainment, sedangkan Jindong mengawalinya sebagai penjual AC dan barang elektronik lainnya.
Jindong adalah pengusaha terkemuka asal Tiongkok. Ia lahir pada 28 Maret 1963 di Tianchang, Provinsi Anhui. Setelah lulus sekolah menengah, ia melanjutkan kuliah di Nanjing Normal University, mengambil jurusan Bahasa Tiongkok.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Usai lulus, ia tak serta merta membangun kerajaan bisnis. Jindong menjadi buruh di pabrik kaos selama empat tahun hingga 1989. Ia memutuskan resign setelah mengetahui perusahaan tempatnya bekerja banyak kelemahan.
Pada 1990, ia mengajak kakaknya, Zhang Guiping yang nantinya dikenal sebagai miliarder dunia juga, untuk membuka toko elektronik. Mereka berjualan AC hingga kulkas. Toko kecilnya berlokasi di Ninghai Road, di sudut Jalan Jiangsu di Nanjing.
Uniknya, nama dua jalan itulah yang menjadi cikal bakal nama raksasa bisnis Jindong: Suning, gabungan antara Jiangsy dan Ninghai.
Keuletan Jindong mengurus toko pun berhasil membawanya sukses. Ia lantas mendirikan Suning.com, situs belanja peralatan elektronik.
Berkat tangan dinginnya, Suning.com pun berkembang dan menjelma menjadi perusahaan ritel alat-alat elektronik dan e-commerce terbesar di Tiongkok.
Sebagai pengusaha berhidung tajam, Jindong pun merambah sektor bisnis lain yang potensial. Ia melirik bisnis real estate, keuangan hingga olahraga. Konglomerasi bisnis Jindong terhimpun dalam Suning Holdings Group.

Berikut gurita bisnisnya:

- Suning.com: ritel dan e-commerce terbesar China, pesaing Alibaba dan JD.com.
- Suning Real Estate: mengembangkan pusat perbelanjaan, gedung perkantoran, dan proyek perumahan.
- Suning Financial Services - menawarkan layanan keuangan digital, termasuk pembayaran elektronik, pinjaman, dan investasi
- Suning Bank - Bank digital yang menyediakan layanan perbankan online untuk individu dan bisnis kecil
- Suning Consumer Finance - menawarkan kredit dan pinjaman bagi pelanggan untuk pembelian produk di Suning.com dan mitra
- Suning Insurance - asuransi yang mencakup berbagai produk, termasuk asuransi kesehatan, properti, dan kendaraan
- Wealth Management & Investment - divisi yang berfokus pada manajemen aset dan investasi di berbagai sektor, termasuk teknologi dan properti.
- Olahraga dan hiburan: pernah memiliki saham mayoritas di klub sepak bola Inter Milan dan mengelola Suning Sports, yang berfokus pada penyiaran olahraga dan manajemen klub.
Soal Inter Milan, Suning membeli klub Italia itu pada 2016 dari Erick Thohir. Penjualan itu ditaksir mencapai 150 juta euro atau setara Rp2,5 triliun. Di bawah kendali Suning, Inter Milan dipimpin oleh Steven Zhang. Putra tertua Jindong itu didapuk menjadi presiden Inter Milan. 
Sayangnya, Jindong harus rela melepas Inter Milan kepada perusahaan aset manajemen Amerika Serikat (AS) Oaktree Capital Management.
Akuisisi Inter oleh Oaktree lantaran Suning tak sanggup membayar utang US$428 juta kepada Oaktree. Saat mengajukan kredit, Suning menjadikan saham Inter Milan sebagai jaminan. Mei 2024, kepemilikan atas Inter pun beralih ke Oaktree.
Meskipun gagal bayar dan harus melepas Inter, Jindong tetap saja bergelimang harta. Namanya pun masih ajeg dalam daftar orang terkaya China. Forbes menaksir kekayaan Jindong tembus US$7,1 miliar atau setara Rp115 triliun (asumsi kurs Rp16.300).

Tertutup soal Kehidupan Pribadi

Tak banyak informasi yang bisa digali mengenali kehidupan Jindong atau keluarganya. Termasuk soal latar belakang orang tuanya maupun istri dan anak-anaknya.
Jindong jadi kelompok crazy rich yang menutup rapat kehidupan pribadi dari sorotan media. Ia diketahui telah menikah dan mempunyai dua orang anak. Salah satu putranya adalah Steven Zhang. Keberadaan Steven pun tercium saat ia mulai terjun ke bisnis keluarga. Nama Steven kian dikenal dunia saat menjadi bos Inter Milan. 
(pta/pta)
komentar
Jadi yg pertama suka